Bocah 2 Tahun Tak Sengaja Tenggak Liquid Vape, Berakhir Kejang-kejang

Kamis, 08 Juni 2023 | 15:52:42 WIB
Seorang anak berusia 2 tahun batuk hingga kejang-kejang gegara cairan vape. (Foto ilustrasi: iStock)

JAKARTA - Seorang bocah perempuan di Pahang, Malaysia, mengalami keracunan nikotin akut. Kementerian Kesehatan Malaysia mengatakan bocah berusia dua tahun itu diduga keracunan cairan dari rokok elektrik atau vape.

"Keracunan nikotin akut setelah menghirup atau menelan cairan dari perangkat rokok elektrik sekali pakai," kata Kementerian Kesehatan Malaysia pada 5 Juni, dikutip dari Asia One, Kamis (8/6/2023).

Awal kejadian bermula saat kakeknya menemukan bocah tersebut batuk dan muntah. Dilaporkan bocah itu sama sekali tidak memiliki riwayat penyakit kronis sebelum kejadian tersebut.

Namun, di sebelah bocah itu ditemukan rokok elektronik. Dia segera dilarikan ke unit perawatan intensif anak di rumah sakit untuk mendapatkan bantuan pernapasan.

Bocah perempuan itu mengalami kejang sebanyak dua kali selama perawatan. Tetapi, kondisinya sudah stabil dan mulai bernapas tanpa bantuan respirator.

Setelah dilakukan tes urine, hasilnya menunjukkan kadar nikotin yang tinggi. Pemerintah setempat melaporkan insiden itu sebagai kemungkinan kasus cedera paru terkait rokok elektrik atau vape. Tetapi, temuan klinis tidak memenuhi kriteria untuk kondisi tersebut.

Dari kasus tersebut, Kementerian Kesehatan Malaysia kembali mengingatkan masyarakat agar tidak lagi vaping atau menggunakan vape karena berbahaya bagi kesehatan. Selain itu, mereka juga menekankan bahwa keracunan nikotin akibat penggunaan tembakau atau cairan rokok elektrik bisa menyebabkan efek akut, seperti jantung berdebar, muntah, dan kejang.

"Itu bisa terjadi pada semua orang yang menggunakannya, termasuk anak-anak. Efek nikotin yang tinggi serta paparan nikotin dalam jangka panjang, terutama pada anak-anak, akan menyebabkan pertumbuhan otak terpengaruh," pungkasnya.

Sumber: detik.com

Terkini