DUMAI – Setelah penantian yang panjang hingga berbulan-bulan. Akhirnya Jumat (17/04/2020) seluruh gaji guru bantu jenjang Dikdas dicairkan oleh Dinas Pendidikan Kota Dumai.
“Sebelumnya kita berkomunikasi dengan ibu Haslinar selaku Komisi I DPRD Dumai, dan beliau langsung menghubungi kepala Dinas Pendidikan untuk mencarikan solusi terkait tunggakan gaji guru bantu provinsi di Dumai. Oleh karenanya kita ucapkan terima kasih kepada bu Haslinar karena sudah merespon aduan kami beberapa waktu lalu.” ungkap Erwin Sitompul, pengurus Forum Silaturahmi Guru Bantu Riau, kepada media Minggu (19/04/2020).
Dilanjutkan Erwin, jika tidak demikian maka dirinya dan 286 guru bantu di Dumai ini belum tahu kapan mereka akan mendapatkan haknya.
“Setiap tahun, kita harus bertegang urat leher hanya untuk meminta hak para guru bantu. Kami berharap kedepan hal ini dapat dicarikan solusi oleh dinas pendidikan agar dapat membayar hak para guru tepat waktu,” harapnya.
Selain Dumai, kata Erwin ada tiga kabupaten yang belum membayarkan hak guru bantu, yakni Bengkalis, Kampar dan Kuansing.
“Dari laporan para guru, untuk Rohil hanya tinggal kecamatan Bagan Sinembah yang belum. Sedangkan tiga kabupaten di Riau lainnya belum dibayarkan.” katanya.
Dijelaskan Erwin, Gaji bantu jenjang dikdas untuk Kota Dumai pada Jumat kemarin dibayarkan langsung untuk tiga bulan yakni Januari, Februari dan Maret.
“Untuk bulan empat ini masih belum, kita harap kedepan tidak ada keterlambatan lagi,” sebutnya. jok
Komentar